LDR. Long Distance Relationshitship. Hubungan jarak jauh.
Pasti sudah tak asing lagi ditelinga kalian. Dan itu pulalah yang
gue jalani selama setahun belakangan ini. Setahun yang lalu, tepat saat
anniversary kita, Nero –pacar gue– berangkat ke Canberra, Australia untuk melanjutkan
studinya. Sedangkan gue? gue cuma bisa nangis saat dia mulai memasuki ruang
check in di bandara.
Sejak hari itu yang tersisa dari hubungan kami hanyalah rasa sayang,
saling percaya, dan komunikasi lewat skype setiap malam minggu. Sontak hidup gue
berubah drastis! Dari yang tadinya handphone selalu ditangan, karena nungguin SMS
dari dia. Sekarang jadi sering lupa naruh handphone dimana, saking gak mau
terlalu kecewanya karena dia gak bakal SMS, kalaupun dia SMS, gue gak bakal
bisa bales juga. Nyesek.
Hanya skype-ing setiap malam minggulah yang bisa sedikit meredam
rasa nyesek gue. Itu pun biasanya cuma
di 45 menit pertama. Karena menit selanjutnya,
gue hanya akan melihat Nico yang ketiduran di depan laptop dan
‘terekspos’ webcam dihadapannya. Dan seperti biasa gue gak tega, buat bangunin
dia. Jadi gue memilih untuk men-disconnect sambungan, offline, mematikan laptop
dan lampu kamar. Kemudian, naik ke tempat tidur dan semakin nyesek.
***
Sore ini adalah awal dari malam Minggu. Seperti biasa, gue pun
menyiapkan koneksi internet dan sedikit makanan ringan. Gue mengawali ‘ritual’
online malam ini dengan mengecek skype, dan tak ada tanda-tanda ‘keberadaan’ Nero.
Jam di laptop gue menunjukan pukul lima, berarti pukul delapan waktu Australia.
Nero kemana ya? tanya gue dalam hati.
Gue pun memutuskan untuk membuka beberapa tab sekaligus, facebook,
twitter, dan gmail. Gue cek fitur chat di facebook, namun hanya ada nama
account Nero tanpa ada bulatan hijau disana
Twitter. Hanya ada beberapa mentions dari teman-teman gue.
Gmail. Ada 10 email masuk. Tak ada yang penting. Tapi tunggu… Nero underscore riansyah, gue membaca
alamat email salah satu pengirim. What the hell? Itu kan alamat email Nero!!
Gue liat tanggalnya, March 15 at 12:00
AM. Ini kan tadi siang? Coba dari tadi gue online! Aaaaaargh…. Dengan
jengkel gue membuka email itu.
From : nero_riansyah
To : daviana133
Subject : Important!
Via, I'm sorry, I have a problem. I found a beautiful girl, and I fell in love with her. So, I think we better off? immediate answer! she will not wait!
From : nero_riansyah
To : daviana133
Subject : Important!
Via, I'm sorry, I have a problem. I found a beautiful girl, and I fell in love with her. So, I think we better off? immediate answer! she will not wait!
“Kurang
ajaaaaaaar!!! Dasar cowok gak tau diri! Udah mati-matian gue tahan diri buat
gak selingkuh, eh malah dia yang minta izin sama gue buat selingkuh!”, maki gue kemudian mematikan laptop dengan
kasar.
Waduhh akhiran nya menyesekkan ya kak...
BalasHapusduhh..jleb nya dalem banget yaa..
BalasHapus:))
Hapuscinta-cinta mulu.. entar nyeseko lohh kak.. :p
BalasHapusHahaha tulisan lama ini, sayang kalo cuma menuhin folder kompi ;p
HapusHaduuhh... Gws Vanka.. Cepet mupon hahahaha xD
BalasHapusVanka jrang ngeblog nih.. :3
Keep blogging vanka.. \O/
jiaaaa cepet mupon-___- fiksi kaleee
Hapushuaaah iya nih :/
Long die relationshit. xD
BalasHapuslong dimension relationshit xD
Hapus